Hutan mangrove merupakan sumber daya alam tropis yang mempunyai manfaat ganda, baik dari aspek sosial, ekonomis, maupun ekologis. Berbeda dengan hutan daratan, hutan mangrove memiliki habitat yang lebih spesifik karena adanya interaksi antara komponen penyusun ekosistem yang kompleks dan rumit. Pengelolaan hutan mangrove merupakan kegiatan yang sangat penting
pengaruhnya terhadap keberhasilan dan peningkatan fungsi mangrove bagi lingkungan di wilayah pesisir pantai. Partisipasi merupakan kerjasama dari setiap individu masyarakat yang secara aktif mendukung dan membangun mangrove
yang ada diRewata’a. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Juni 2021 di Hutan Mangrove Rewataa Kelurahan Lalampanua, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi hutan mangrove dan kondisi sosial ekonomi masyarakat di sekitar hutan mangrove serta untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan hutan mangrove rewata’a kelurahan lalampanua kecamatan pamboang. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu penelitian langsung kelapangan dengan cara pengumpulan data seperti observasi,
wawancara, dan dokumentasi dengan narasumber sebagai objek keabsahan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi hutan magrove Rewataa tergolong baik dan Kondisi sosial ekonomi masyarakat sekitar kawasan hutan hutan magrove sangat signifikan dan dinamis, Partisipasi masyarakat dalam pengelolaan hutan mangrove tergolong dalam kategori tinggi pada interval 61- 80%.