Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan triptofan pada pakan buatan untuk menekan tingkat kanibalisme lobster air tawar (Cheraxquadricarinatus). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2022-Januari2023. Pemeliharaan dilakukan selama 40 hari di Laboratorium Terpadu, Jurusan Perikanan, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Sulawesi Barat,Majene. Padat penebaran lobster air tawar sebanyak 15 ekor/wadah dengan volume air sebanyak 15 liter/wadah dengan bobot rata-rata 0,32 gr/ekor dan berumur 30 hari. Metode dalam penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Adapun dosis triptofan yang ditambahkan pada pakan komersial yaitu 0% pada perlakuan A atau kontrol, 0,5%pada perlakuan B, 1% pada perlakuan C, dan 1,5% pada perlakuan D. Pemberian pakan sebanyak 3 kali sehari pada pukul 08.00, pukul 17.00, dan pukul 22.00 WITA dengan jumlah pakan yang diberikan 3% dari bobot tubuh. Analisis datayang digunakan yaitu analisis ragam dengan software SPSS 22.00. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan triptofan pada pakan komersial berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap tingkat kanibalisme, dengan hasil terbaik pada perlakuan C (1%) yaitu 0,33%. Namun, tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap bobot mutlak, laju pertumbuhan relatif dan kelangsungan hidup lobster air tawar