Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada korelasi positif atau negatif antara kemampuan tata bahasa dan kemampuan berbicara siswa kelas sebelas. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 3 Majene. Jumlah siswa aktif kelas XI SMA Negeri 3 Majene tahun pelajaran 2022/2023 adalah 59 siswa dan dalam penelitian ini populasinya adalah 56 orang. Sampel yang digunakan adalah seluruh populasi (sensus sampling). Metode kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dan desain penelitian ini adalah studikorelasional. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa pilihan ganda dan tes lisan. Yang pertama digunakan untuk mendapatkandatapengetahuan tentang kemampuan tata bahasa siswa dan yang kedua digunakan untuk mengukur kemampuan berbicara siswa. Data tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan korelasi product moment Pearson untuk menentukan signifikansi korelasi variabel-variabel tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi uji korelasi product moment adalah 0,000 < 0,05 dan nilai rhitung 0,659 > rtabel 0,266. dapat disimpulkan dengan menerima ha dan menolak h0, artinya ada hubungan atau korelasi yang signifikan antara kemampuan grammar dengan kemampuan berbicara siswa.