Penyakit Hepatitis merupakan penyakit yang menyerang organ hati manusia. Hati
mengalami peradangan sehingga membuat fungsi hati menjadi terganggu, dengan
terganggunya fungsi hati maka terganggu pula fungsi organ yang lain, sehingga
membuat kesehatan manusia terganggu. Sebagian besar penduduk Indonesia
mengidap penyakit hepatitis dinyatakan meninggal dunia karena masalah kanker atau
gagal hati. Namun kurangnya biaya bisa menjadi penyebab seseorang tdk dapat
konsultasi dengan dokter, dan dengan adanya masalah tersebut penulis membuat
sebuah sistem yang dapat mempermudah masyarakat untuk mendiagnosa penyakit
hepatitis dengan menggunakan metode certainty factor. Adapun tujuan dari
penelitian tersebut yaitu memberikan hasil diagnosa penyakit hepatitis dengan
mengimplementasikan metode certainty factor. Metode yang digunakan yaitu
metode certainty factor untuk menentukan nilai apakah terdiagnosa hepatitis atau
tidak. Kemudian metode certainty factor juga digunakan untuk menentukan nilai
keyakinan dari bobot pakar dimana nilai dengan tingkat kepercayaan terbesar
digunakan untuk menetukan jenis penyakit hepatitis. Adapun dari hasil pengujian
Black Box yang dapat disimpulkan bahwa sistem sudah memenuhi persyaratan
fungsional atau berjalan dengan baik dan berdasarkan hasil uji akurasi menggunakan
20 data implementasi sistem pakar diperoleh nilai akurasi sebanyak 100%.