Penelitian ini membahas implementasi sistem hotspot menggunakan Router Mikrotik, yang menyediakan aplikasi layanan hotspot. Implementasi biasanya melibatkan penggunaan username dan password untuk login, yang dapat memperlambat proses layanan karena pendaftaran, verifikasi, dan aktivasi akun dilakukan secara manual. Selain itu, penggunaan hotspot secara bersamaan oleh banyak pengguna dapat mengurangi kecepatan bandwidth yang diterima, menyebabkan akses internet menjadi lambat. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan sistem pendaftaran hotspot secara real-time dan manajemen bandwidth terpusat dengan metode pemblokiran situs-situs yang tidak relevan dengan kegiatan perkuliahan. Implementasi dilakukan menggunakan router Mikrotik RB450Gx4, yang dilengkapi dengan fitur hotspot dan manajemen bandwidth. Metode ini mengatur kecepatan bandwidth agar stabil bagi setiap pengguna dan membatasi akses ke situs-situs yang tidak penting untuk perkuliahan. Router Mikrotik diintegrasikan dengan database akademik mahasiswa untuk memastikan layanan internet kampus berjalan lebih efektif, efisien, dan aman. Penelitian ini diangkat sebagai tugas akhir dengan judul “Sistem Pendaftaran Hotspot dengan Management Bandwidth dan Metode Blocking pada Program Studi Informatika Universitas Sulawesi Barat”.