Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman membaca siswa dengan
menggunakan tekhnik petujuk konteks. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimen dengan menggunakan desain quasi eksperimental. Populasi pada
penelitian ini adalah seluruh kelas Sembilan dari MTs negeri 1 Toli-toli yang
terdiri dari lima kelas, peneliti menggunakan kelas IX dzulhijjah sebagai kelas
eksperimen dan kelas IX syawal sebagai kelas control. Pada kelas eksperimen
peneliti mengajar dengan menggunakan tekhnik petunjuk konteks sedangkan pada
kelas control peneliti mengajar dengan menggunakan metode konfensional. dalam
mengumpulkan data peneliti menggunakan test dan questioner. Tes terdiri dari
pre-test and post-test. selanjutnya peneliti kemudian menganalisis data
menggunakan bantuan aplikasi IBM spss versi 23. Berdasarkan hasil perhitungan
statistic pre-test dan post-test dari kelas eksperiment dapat dilihat bahwa nilai
mean pre-test dari kelas eksperimen adalah 29.30 dan hasil post-test adalah 58.40,
sedangkan nilai median dari pre-test adalah 26.00 dan post- test 60.00, sedangkan
hasil dari independent T-test diperoleh sig (2 tailed) 0,00<0,05. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa alternative hipotesis (Ha) diterima dan null hipotesis (H0)
ditolaK. Pembahasan kedua adalah tentang tanggapan siswa terhadap penggunaan
tekhnik petunjuk konteks dalam pengajaran bahasa inggris khususnya teks
prosedur. Hasilnya menunjukkan bahwa mayoritas siswa memberikan respon
yang sangat positif terhadap hamper seluruh aspek yang ditanyakan dalam daftar
pertanyaan.