NIRWANASARI DEWI, NIRWANASARI DEWI (2022) PENGETAHUAN DAN PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN BURUNG MALEO (Macrocephalon maleo) DI KECAMATAN SIMBORO, KABUPATEN MAMUJU. Diploma thesis, UNIVERSITAS SULAWESI BARAT.
DRAFT-SKRIPSI-NIRWANASARI DEWI-A0218326.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
NIRWANASARI DEWI,JUDUL,ABSTRAK,BAB 1,BAB 2,KESIMPULAN, DAFTAR PUSTAKA (pdf.io).pdf
Download (548kB)
Abstract
Burung maleo memiliki nama ilmiah Macrocephalon maleo, burung ini tergolong satwa liar yang langka dan dilindungi berdasarkan UU Nomor 5 tahun 1990, tentang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistemnya, serta diatur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang di Lindungi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengetahuan dan persepsi masyarakat tentang keberadaan burung maleo di wilayah Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju. Data dikumpulkan pada bulan November 2022 sampai bulan Januari 2023 melalui observasi, wawancara terstruktur dan mendalam, studi literatur dan dokumentasi terhadap 60 responden di Desa Sumare dan Desa Tapandullu, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju. Pengetahuan masyarakat terhadap keberadaan burung maleo, semua responden pernah melihat secara langsung burung maleo. Sebanyak 56 responden mengetahui bahwa burung maleo adalah hewan yang dilindungi. Masyarakat mengetahui keberadaan maleo dengan beberapa bukti keberadaannya yang di temukan disekitar wilayah pesisir Desa Sumare dan Desa Tapandullu seperti lubang peneluran, telur, jejak kaki, dan kotorannya. Burung maleo sering terlihat pada jam 07:00 pagi sampai jam 17:00 sore di Pantai Wisata Tapandullu. Persepsi masyarakat tentang keberadaan burung maleo di Desa Sumare dan Desa Tapandullu, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, sebanyak 42 responden yang berpendapat sangat setuju dengan keberadaan burung maleo. Masyarakat mengatakan bahwa burung maleo penting karena termasuk hewan langka, dilindungi dan hampir punah. Namun ada juga yang berpendapat bahwa spesies tersebut penting karena telurnya dapat dijual dan dikonsumsi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | burung maleo, masyarakat, pengetahuan, persepsi |
Subjects: | FAKULTAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN > Kehutanan |
Divisions: | Fakultas Pertanian dan Kehutanan |
Depositing User: | Ahmad Ikhsan Admin Perpus |
Date Deposited: | 22 Jul 2024 05:58 |
Last Modified: | 22 Jul 2024 05:58 |
URI: | https://repository.unsulbar.ac.id/id/eprint/487 |