Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan viterna terhadap pertumbuhan dan dosis terbaik viterna plus sebagai penambahan vitamin pakan ikan nila. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan agustus sampai september 2023. Selama 40 hari di laboratorium terpadu universitas sulawesi barat. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 (empat) perlakuan dan tiga ulangan yaitu perlakuan A (kontrol) atau tanpa pemberian viterna), perlakuan B (penambahan dosis viterna 15 ml/kg), perlakuan C (penambahan dosis viterna 20 ml/kg), perlakuan D (penambahan dosis viterna 25 ml/kg). Parameter yang diuji laju pertumbuhan spesifik, dan tingkat kelangsungan hidup dan FCR, Analisis data menggunakan ANOVA dengan tingkat kepercayaan 95%. laju pertumbuhan spesifik tertinggi diperoleh pada perlakuan B (1,63 g) dan terendah pada perlakuan A (0,64 g), tingkat kelangsungan hidup tertinggi diperoleh pada perlakuan B (75,70%) dan terendah pada perlakuan D (68,67%), sedangkan FCR tertinggi diperoleh pada perlakuan B (1,00%) dan perlakuan terendah yaitu A (kontrol) (1,90%). Hasil uji ANOVA menunjukkan bahwa
penambahan viterna plus dengan dosis berbeda terhadap laju pertumbuhan spesifik, tingkat kelangsungan hidup dan FCR ikan nila tidak berpengaruh nyata (p>0,05). Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data dapat disimpulkan bahwa:
Pemberian viterna plus pada pakan tidak berpengaruh nyata, namun pada penelitian ini viterna plus yang ditambahkan pada pakan dapat meningkatkan pertumbuhan dan kelangsungan hidup pada ikan nila (Oreochromis niloticus). Dosis tertinggi untuk memperoleh pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan nila adalah pada perlakuan B dengan menggunakan viterna plus 15 ml/kg pakan.