Kualitas produk bawang merah goreng merupakan salah satu faktor penentu dalam keputusan pembelian. Produk yang dibuat sesuai dengan keinginan konsumen akan memunculkan sikap positif terhadap atribut bawang merah goreng dan menyebabkan derajat kepentingan atribut berbeda dengan atribut lainnya. Perilaku konsumen dalam mempersepsikan atribut produk yang sesuai dengan keinginannya dapat dijadikan sebagai dasar untuk perbaikan dan pengembangan produk bawang merah goreng. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen serta menggambarkan persepsi konsumen terhadap produk bawang merah goreng di Kecamatan Banggae Timur dan Kecamatan Wonomulyo. Sampel diambil masing – masing sebanyak 30 responden setiap lokasi dengan menggunakan teknik pengambilan sampel accidental sampling. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda untuk melihat pengaruh setiap faktor terhadap keputusan pembelian serta analisis statistik deskriptif untuk menjelaskan persepsi konsumen terhadap kualitas produk bawang merah goreng. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa faktor pendidikan dan kualitas produk berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian sedangkan faktor harga berpengaruh negatif terhadap keputusan pembelian produk bawang merah goreng di kedua lokasi. Faktor umur dan pendapatan berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian di Kecamatan Banggae Timur namun dua faktor tersebut berpengaruh negatif terhadap keputusan pembelian di Kecamatan Wonomulyo. Faktor lokasi penjualan berpengaruh negatif terhadap keputusan pembelian di Kecamatan Banggae Timur namun justru berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian di Kecamatan Wonomulyo.