Gangguan mental emosional dapat mempengaruhi fungsi kehidupan seseorang, baik dalam sosial, psikologi dan biologis, serta dapat mengalami kegagalan dalam menjalani relasi dan menderita beberapa penyakit fisik, pelajar yang mengalami gangguan mental emosional cenderung akan mengalami perilaku menyimpang serta akan berdampak buruk pada akademis. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi gangguan mental emosional remaja yaitu faktor pola tidur, konsumsi sayur dan faktor sosial ekonomi. Tujuan untuk menganalisis faktor-faktor gangguan mental emosional remaja. Jenis penelitian yang digunakan kuantitatif dengan pendekatan cros sectional. Sampel pada penelitian ini sebanyak 155 responden dengan Teknik sampling menggunakan Proportionate Stratified Random Sampling. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini tidak ada pengaruh antara faktor pola tidur, konsumsi sayur, dan sosial ekonomi dengan kejadian gangguan mental emosional pada remaja SMAN 1 Sendana, dengan hasil p-value > α 0,05. Saran melakukan analisis dengan uji interreter reability untuk memaksimalkan hasil dari faktor dari gangguan pola tidur, konsumsi sayur, dan sosial ekonomi. Melakukan pengambilan data lebih dari >1x pada respon yang sama.