Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan peran penyuluh dalam perberdayaan petani padi sawah di Desa Tampalang Kecamatan Tapalang dan mengetahui bagaimana tingkat keberdayaan petani sawah di Desa Tampalang Kecamatan Tapalang Jenis penelitian yang digunakan adalah Kuantitatif Kualitatif , terdapat dua data yang diperlukan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder dengan metode (purporsive sampling), metode analisis data yang
digunakan adalah statistik deskriptif dan analisis kolerasi rank spearman. Hasil Penelitian menunjukan bahwa peran penyuluh sebagai fasilitator memiliki koefisien korelasi sebesar 0,60 yang menunjukkan hubungan kuat. Peran penyuluh sebagai dinamisator menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,626 yang juga tergolong dalam kategori hubungan kuat. Selanjutnya, peran penyuluh sebagai motivator memiliki hubungan kuat terhadap pemberdayaan petani padi sawah dengan nilai korelasi sebesar 0,638. Adapun peran penyuluh sebagai inovator juga menunjukkan hubungan kuat, dengan nilai korelasi sebesar 0,622. Hal ini mengindikasikan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara peran penyuluh pertanian dalam berbagai aspek dengan pemberdayaan petani padi sawah. Adapun untuk tingkat keberdayaan petani padi sawah terhadap peran penyuluh menunjukkan hasil yang dinilai sudah baik yang berarti petani mampu mengelola usaha taninya. Terutama dalam hal pengambilan keputusan, mampu mengakses informasi pasar, dan keterlibatan dalam organisasi tani relatif baik. Meskipun masih diperlukan penguatan pada aspek tertentu untuk mencapai keberdayaan yang lebih optimal.