Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya usaha penangkapan ikan dengan alat purse seine bagi masyarakat pesisir, terutama dalam meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan di Desa Pambusuang, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis struktur biaya, penerimaan, keuntungan, dan kelayakan ekonomi usaha purse seine di desa tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, penyebaran kuesioner, observasi lapangan, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya investasi usaha purse seine per kapal berkisar antara Rp 693 juta hingga Rp 1 miliar. Analisis usaha juga memperlihatkan adanya keuntungan bersih yang signifikan per kapal. Nilai rasio penerimaan-biaya (R/C) usaha purse seine berkisar antara 1,03 hingga 1,42, yang mengindikasikan bahwa usaha ini secara ekonomi masih layak. Secara keseluruhan, usaha purse seine di Desa Pambusuang masih tergolong layak secara ekonomi, meskipun para nelayan dihadapkan pada tantangan operasional seperti fluktuasi hasil tangkapan ikan dan peningkatan biaya operasional.
This study is motivated by the importance of purse-seine fishing
enterprises in coastal communities, particularly for improving the income and welfare of fishermen in Pambusuang Village, Balanipa District, Polewali Mandar Regency, West Sulawesi Province, Indonesia. The main objective of this research is to analyze the cost structure, revenue, profit, and economic feasibility of purseseine fishing operations in the village. A quantitative approach was employed, with data collected through interviews, questionnaires, field observations, and documentation. The results show that the investment cost per purse-seine vessel ranges from IDR 693 million to IDR 1 billion. The analysis indicates a significant net profit per vessel. The calculated revenue-to-cost (R/C) ratios for the purseseine enterprises range from 1.03 to 1.42, indicating that the business remains economically viable. Overall, purse-seine fishing in Pambusuang Village is still economically feasible, although the fishermen face operational challenges such as fluctuations in fish catch and rising operational costs.