CICI, MADINA (2025) Efektivitas Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Terhadap Balita Status Gizi Kurang Di Puskesmas Pambusuang. Diploma thesis, UNIVERSITAS SULAWESI BARAT.
CICI MADINA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
CICI MADINA (pdf.io).pdf
Download (879kB)
Abstract
Gizi kurang pada balita merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berdampak pada pertumbuhan, perkembangan, dan kerentanan terhadap penyakit. Salah satu upaya penanggulangan masalah ini adalah melalui program Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas PMT terhadap status gizi balita gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Pambusuang. Penelitian ini menggunakan desain analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel sebanyak 35 balita gizi kurang dipilih dengan metode total
sampling. Status gizi diukur menggunakan indikator Z-score BB/PB, sedangkan konsumsi PMT dipantau melalui lembar monitoring. Analisis data dilakukan menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan median Z-score BB/PB meningkat dari −2,32 sebelum intervensi menjadi −1,65 setelah intervensi dengan p = 0,000 (p < 0,05), yang berarti terdapat perbedaan signifikan. Rata-rata peningkatan berat badan balita sebesar 0,75 kg dengan rentang 0,2–2,2 kg. Kesimpulan, PMT terbukti efektif dalam memperbaiki status
gizi balita gizi kurang.
Undernutrition among toddlers remains a public health problem affecting growth, development, and disease susceptibility. One strategy to address this issue is through the Supplementary Feeding Program (PMT). This study aimed to determine the effectiveness of PMT on the nutritional status of undernourished toddlers in the Pambusuang Health Center area. An observational analytic study with a cross-sectional design was conducted on 35 undernourished toddlers selected by total sampling. Nutritional status was assessed using weight-forlength Z-scores (WFL Z-scores), and PMT consumption was monitored using daily records. Data were analyzed using the Wilcoxon Signed Rank Test. The results showed an improvement in the median WFL Z-score from −2.32 before intervention to −1.65 after intervention with p = 0.000 (p < 0.05), indicating a significant difference. The average weight gain was 0.75 kg with a range of 0.2– 2.2 kg. In conclusion, PMT was proven effective in improving the nutritional status of undernourished toddlers.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Makanan Tambahan, Status Gizi, Balita. Supplementary Feeding, Nutritional Status, Toddlers. |
| Subjects: | FAKULTAS KESEHATAN > Ilmu Gizi |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan |
| Depositing User: | Unnamed user with email aryatiunsulbar@gmail.com |
| Date Deposited: | 14 Oct 2025 02:33 |
| Last Modified: | 14 Oct 2025 02:33 |
| URI: | https://repository.unsulbar.ac.id/id/eprint/2378 |
