Pengelolaan jadwal laboratorium komputer di Universitas Sulawesi Barat, khususnya yang berada di bawah Unit Penunjang Teknis Informasi dan Komunikasi (UPATIK), menghadapi berbagai kendala, seperti keterlambatan pengajuan jadwal, jadwal yang bentrok, serta belum tersedianya sistem informasi terpusat dan real-time. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dikembangkan sebuah aplikasi penjadwalan laboratorium menggunakan pendekatan Research and Development (R&D) dengan model Waterfall. Sistem ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan tiga pihak utama: program studi, admin UPATIK, dan mahasiswa/dosen. Fitur-fitur yang disediakan deteksi bentrok jadwal, dan tampilan informasi jadwal secara real-time. Dengan sistem ini, proses pengelolaan jadwal menjadi lebih efisien, terstruktur, dan terdokumentasi dengan baik. Pengembangan aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan akurasi penjadwalan, meminimalkan konflik penggunaan laboratorium, serta memberikan kepastian jadwal bagi pengguna. Saran ke depan meliputi integrasi dengan sistem akademik lainnya, pelatihan pengguna, serta evaluasi rutin untuk peningkatan layanan. Aplikasi ini menjadi langkah penting dalam mendukung proses belajar mengajar yang optimal di lingkungan kampus.
The management of computer lab schedules at the University of West Sulawesi, particularly those under the Technical Support Unit for Information and Communication (UPATIK), faces various challenges, such as delays in schedule submissions, scheduling conflicts, and the absence of a centralized and real-time information system. To address these issues, a web-based laboratory scheduling application was developed using the Research and Development (R&D) approach with the Waterfall model. This system is designed to meet the needs of three main parties: study programs, UPATIK admin, and students/lecturers. The features provided include schedule conflict detection and real-time schedule information display. With this system, the scheduling management process becomes more efficient, structured, and well-documented. The development of this application is expected to improve scheduling accuracy, minimize laboratory usage conflicts, and provide schedule certainty for users. Future recommendations include integration with other academic systems, user training, and regular evaluations for service improvement. This application represents an important step in supporting optimal teaching and learning processes in the campus environment.