Gracilaria sp. merupakan jenis alga merah (Rhodophyceae) di mana hidup pada daerah tropik dan subtropik serta tumbuh dominan di perairan laut dangkal. Salah satu tumbuhan yang memiiliki kandungan bioaktif yang dapat dimanfaatkan sebagai penghambat pertumbuhan bakteri dan antioksidan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan antibakteri ekstrak Gracilaria sp. dan menyusun media pembelajaran dalam bentuk infografis tentang aktivitas antioksidan dan antibakteri ekstrak Gracilaria sp. yang digunakan sebagai sumber
belajar biologi SMA kelas XI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian ini dimulai dengan tahap pembuatan ekstrak Gracilaria sp. kemudian dilanjutkan tahap pembuatan konsentrasi ekstrak 20%, 40%, 60%, 80%, 100% dan konsentrasi antibiotik eritromisin sebagai kontrol positif lalu dilanjutkan pembuatan media NA, inokulasi bakteri dan dilakukan uji antibakteri. Kemudian dilanjutkan dengan pengujian antioksidan. Pengolahan data penelitian uji antioksidan menggunakan Excel sedangkan antibakteri menggunakan metode deskriptif dan dianalisis dengan menggunakan program SPSS 25,. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas antioksidan 3,45 ppm sedangkan antibakteri terhadap bakteri Klebsiella varicolla ditunjukkan dengan adanya zona hambat 20% sebesar 10,50-11,17 mm, 40% sebesar 9-10,50 mm, konsentrasi 60% sebesar 6,25 mm 80% sebesar 8,67mm, konsentrasi 100% 8,33 mm. Sehingga daya hambat yang paling kuat yang ditunjukkan oleh konsentrasi ekstrak 20%.
Gracilaria sp. is a type of red algae (Rhodophyceae) which lives in tropical and subtropical areas and grows predominantly in shallow sea waters. One of the plants that has bioactive content that can be used as an inhibitor of bacterial growth and antioxidant. The purpose of this study was to determine the antioxidant and antibacterial activity of Gracilaria sp. extract and to compile learning media in the
form of infographics about the antioxidant and antibacterial activity of Gracilaria sp. extract which is used as a source of learning biology for high school class XI. This study uses a quantitative approach with an experimental method. This study began with the stage of making Gracilaria sp. extract. then continued with the stage of making extract concentrations of 20%, 40%, 60%, 80%, 100% and erythromycin antibiotic concentration as a positive control then continued with the manufacture of NA media, bacterial inoculation and antibacterial tests were carried out. Then continued with antioxidant testing. Data processing of antioxidant test research
using Excel while antibacterial using descriptive method and analyzed using SPSS 25 program. The results showed antioxidant activity of 3.45 ppm while antibacterial against klebsiella varicolla bacteria was indicated by the presence of a 20% inhibition zone of 10.50-11.17 mm, 40% of 9-10.50 mm, 60% concentration of 6.25 mm 80% of 8.67 mm, 100% concentration of 8.33 mm. So that the strongest inhibition power is indicated by the 20% extract concentration