NurmalianI, Nurmaliani (2025) FAKTOR–FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN GIZI KURANG PADA BALITA USIA 12-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMBOANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS SULAWESI BARAT.
![[thumbnail of SKRIPSI NURMALIANI.pdf]](https://repository.unsulbar.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
SKRIPSI NURMALIANI.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
![[thumbnail of SKRIPSI NURMALIANI (pdf.io).pdf]](https://repository.unsulbar.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
SKRIPSI NURMALIANI (pdf.io).pdf
Download (560kB)
Abstract
Masalah gizi kurang pada balita masih menjadi masalah gizi utama yang perlu mendapat perhatian. Kebutuhan gizi yang harus dipenuhi pada masa balita di antaranya energi dan protein. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi
Kurang Pada Balita Usia 12-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Pamboang. Jenis penelitian kuantitatif observasional dengan desain cross sectional, sedangkan teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik total sampling. Dengan jumlah sampel
penelitian sesuai dengan jumlah populasi yaitu 89 balita. Pengumpulan data demografi melalui kuesioner. Analaisis data dengan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bawah terdapat hubungan pengetahuan ibu dengan kejadian gizi kurang pada balita usia 12-59 bulan. Ada hubungan pendidikan ibu dengan gizi kurang pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pamboang Tahun 2024 dengan = 0,000 < 0,05. Teradapat hubungan pendapatan ibu dengan gizi kurang pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pamboang Tahun 2024 dengan = 0,000 < 0,05. Terdapat
hubungan antara pekerjaan ibu dengan gizi kurang pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pamboang Tahun 2024 = 0,000 < 0,05. Disimpulkan bahwa terdapat hubungan pengetahuan, tingkat pendidikan, pendapatan keluarga, dan pekerjaan, dengan kejadian gizi kurang pada balita
usia 12-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Pamboang.
Malnutrition in children under five is still a major nutritional problem that needs attention. Nutritional needs that must be met during toddlerhood include energy and protein. The purpose of this study was to determine the factors that influence the incidence of undernutrition in toddlers aged 12-59 months in the Pamboang Health Center Working Area. This type of quantitative observational research with cross sectional design, while the sampling technique used in this study was teknik total sampling. With the number of research samples according to the population, namely 89 toddlers. Demographic data collection through questionnaires. Data analysis with chi square test. The results showed that there was a relationship between maternal knowledge and the incidence of malnutrition in toddlers aged 12-59 months. There is a relationship between maternal education with malnutrition in toddlers in the Pamboang Health Center Working Area in 2024 with = 0,000 < 0,05. There is a relationship between maternal income and undernutrition in children under five years old in the Pamboang Health Center Working Area in 2024 with = 0,000 < 0,05. There is a relationship between mother's work with malnutrition in children under five years old in the Pamboang Health Center Working Area in 2024 It is = 0,000 < 0,05. There is a relationship between knowledge, education level, family income, and occupation, with the incidence of undernutrition in children under 12-59 months of age in the Pamboang Health Center working area.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gizi Kurang, Balita Usia 12-59 Bulan, Pengetahuan, Pendidikan, Pendapatan,Pekerjaan. Nutrition Undernutrition, 12-59 months old, Knowledge, Education, Income,Occupation. |
Subjects: | FAKULTAS KESEHATAN > Ilmu Gizi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan |
Depositing User: | Unnamed user with email aryatiunsulbar@gmail.com |
Date Deposited: | 28 Jun 2025 05:31 |
Last Modified: | 28 Jun 2025 05:31 |
URI: | https://repository.unsulbar.ac.id/id/eprint/2013 |