Kemiri (Aleurites moluccana (L).Willd) merupakan salah satu tanaman hasil hutan yang dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, selain dapat dijadikan sebagai bahan untuk masakan dapat pula dijadikan sebagai salah satu sumber pendapatan bagi masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui potensi kemiri di Desa Limbua dan pemanfaatan kemiri di Desa Limbua Kecamatan Sendana Kabupaten Majene. Metode penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif yang bersifat deskriptif. Responden dalam penelitian ini berjumlah 20 orang yang diperoleh menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian yang diperoleh menggunakan metode wawancara menunjukkan bahwa (1) potensi kemiri di Desa limbua rata-rata pendapatan yang diperoleh petani sebesar Rp. 1. 328. 250, nilai B/C ratio yang diperoleh 2,59 karena nilai B/C ratio > 1 maka usaha kemiri di Desa Limbua layak untuk dikembangkan (2) pemanfaatan kemiri di Desa Limbua biji kemiri dijual secara langsung kepada pengepul, pengepul menjual kemiri dalam bentuk setelah dikupas ke pabrik, dan pemanfaatan dari tempurung kemiri dijual kepada konsumen. Namun demikian perlu adanya peran pemerintah dalam pemberian penyuluhan untuk lebih mengembangkan pengelolaan kemiri yang ada di Desa Limbua sehingga penghasilan masyarakat
lebih meningkat.