Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kesulitan siswa dalam berbicara bahasa Inggris di kelas delapan SMPN Bulo. Desain penelitian pada penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel penelitian ini adalah dua kelas yang terdiri dari 40 siswa di SMPN Bulo. Instrumen penelitiannya adalah angket, dan analisis datanya menggunakan rumus
persentase. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan dua faktor yang mempengaruhi masalah berbicara siswa di SMPN Bulo: faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal antara lain rasa malu, kurang percaya diri, cemas, dan takut melakukan kesalahan. Faktor eksternal antara lain penggunaan bahasa ibu, penggunaan media pembelajaran, kurangnya perhatian orang tua, dan rendahnya motivasi. Dari hasil yang diperoleh peneliti setelah menyebarkan kuisioner kepada siswa, terdapat faktor yang paling mempengaruhi kesulitan siswa dalam berbicara bahasa inggris adalah faktor Takut salah. Karena siswa merasa takut melakukan kesalahan ketika berbicara bahasa Inggris di depan orang lain. dan faktor yang paling berpengaruh terhadap kemampuan bahasa inggris mereka adalah rasa takut melakukan kesalahan saat berbicara bahasa inggris baik di luar sekolah maupun di lingkungan sekolah. Implikasi dari penelitian ini adalah memberikan wawasan bagi sekolah dan guru untuk mengatasi kesulitan siswa dalam berbicara bahasa Inggris. Saran yang diberikan peneliti kepada sekolah dan guru adalah guru
dapat meningkatkan minat siswa terhadap bahasa Inggris dengan selalu mendorong dan memotivasi siswa untuk menggunakan bahasa Inggris baik di dalam maupun di luar kelas. Selain itu guru juga dapat mengadakan pertemuan dengan orang tua siswa untuk membahas permasalahan yang dihadapi siswa di sekolah, sehingga orang tua dapat lebih memperhatikan perkembangan anaknya. Sekolah dan guru juga harus berusaha
menyediakan media pembelajaran yang menarik agar siswa lebih tertarik dan antusias dalam belajar berbicara bahasa Inggris.
This study aims to determine what factors affect students’ difficulties in speaking English at the eight-grade SMPN Bulo. The research design in this study was a quantitative approach. The population and sample of this study were two classes consisting of 40 students at SMPN Bulo. The research instrument was a questionnaire, and the data analysis was using a percentage formula. Based on the results of the study, two factors were found that influenced students' speaking problems at SMPN Bulo: internal factors and external factors. Internal factors include shyness, lack of confidence, anxiety, and fear of making mistakes. External factors include mother tongue use,
learning media use, lack of parents' attention, and low motivation. From the results obtained by researchers after distributing questionnaires to students, there are a factor that most influences students' difficulties in speaking English is the factor of Fear of
mistaking. Because students feel afraid of making mistakes when speaking English in front of others,. and the most influential factor on their English is the fear of making mistakes when speaking English both outside school and within the school environment. The implication of this research is to provide insight for schools and teachers to overcome students' difficulties in speaking English. The advice given by researchers to schools and teachers is that teachers can increase students' interest in English by always encouraging and motivating students to use English both inside and outside the classroom. In addition, teachers can also hold meetings with parents of students to discuss problems faced by students at school, so that parents can pay more attention to their child's development. Schools and teachers must also try to provide interesting learning media so that students are more interested and enthusiastic in learning to speak English.