Latar Belakang: Kunjungan Antenatal Care (ANC) merupakan salah satu indikator penting dalam upaya penurunan angka kematian ibu dan bayi. Namun, angka kunjungan ANC di wilayah kerja Puskesmas Totoli masih tergolong rendah. Tujuan: untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya kunjungan ANC di wilayah kerja Puskesmas Totoli. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang berada di wilayah kerja Puskesmas Totoli. Sampel diambil dengan teknik sampel non-probabilitas dengan pendekatan purposive, jumlah sampel sebanyak 69 ibu hamil. Hasil: berdasarkan
uji chi-square menunjukkan bahwa usia ibu hamil (p=0,000), pengetahuan (p=0,042), akses media informasi (p=0,010), dukungan suami (p=0,000), dan dukungan keluarga (p=0,022) secara signifikan mempengaruhi kelengkapan kunjungan ANC. Faktor-faktor seperti pendidikan, pekerjaan, paritas, jarak kelahiran, sikap ibu, jarak ke pelayanan kesehatan, ekonomi keluarga, dan dukungan petugas kesehatan tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Kesimpulan: Kunjungan ANC ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Totoli dipengaruhi oleh; usia dan pengetahuan ibu, akses media informasi, serta dukungan suami dan keluarga. Disarankan kepada Puskesmas Totoli untuk meningkatkan program promosi kesehatan yang fokus pada peningkatan pengetahuan ibu hamil, memperkuat dukungan suami dan keluarga, serta memanfaatkan media informasi dalam edukasi ANC.