Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas tepung tulang ikan tongkol (Auxis rochei) terhadap frekuensi moulting benih lobster air tawar (Cherax quadricarinatus). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2024, selama 20 hari di CV. Cova Aquaculture, Perumahan Lembang Permatasari, Kelurahan Tande Timur Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene. Hewan uji yang digunakan benih lobster air tawar berukuran 2 cm, berumur 1 bulan dengan bobot rata-rata 0,50 g. Pakan yang digunakan yakni Feng li dengan protein 40%, dikombinasikan dengan tepung tulang ikan tongkol dengan protein 29,49% dan kalsium 12,66%. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan meliputi perlakuan A dengan dosis 0% tepung tulang ikan (kontrol), perlakuan B dengan dosis 2% tepung tulang ikan, perlakuan C dengan dosis 4% tepung tulang ikan dan perlakuan D 6% tepung tulang ikan. Analisis data menggunakan One-way ANOVA dengan bantuan softwere SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas tepung tulang ikan tongkol memberikan pengaruh nyata terhadap frekuensi moulting lobster air tawar, sedangkan pertumbuhan bobot mutlak, pertumbuhan panjang mutlak, laju pertumbuhan spesifik dan kelangsungan hidup tidak memberikan pengaruh nyata. Frekuensi molting terbaik diperoleh pada perlakuan C dengan dosis 4% tepung tulang tongkol yakni sebesar 1,4%.