Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh partikel abu sekam padi terhadap kuat tekan dan daya serap air paving block dengan pencampuran air laut. Abu sekam padi yang digunakan terdiri dari Ground Rice Husk Ash (G-RHA) lolos saringan No. 50, Nano Rice Husk Ash (N-RHA) lolos saringan No. 200, dan Ultra Fine Rice Husk Ash (U-RHA) lolos saringan No. 300, dengan persentase penggantian semen sebesar 10%. Pengujian dilakukan sesuai dengan SNI 03-0691- 1996, dengan pengujian kuat tekan pada umur 7, 28, dan 56 hari, serta pengujian
daya serap air pada umur 28 dan 56 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi A-NRHA-SW (Nano Rice Husk Ash) memiliki kuat tekan tertinggi, dengan nilai 16,77 MPa pada umur 56 hari, dibandingkan dengan variasi abu sekam padi lainnya. Sementara itu, daya serap air terendah ditemukan pada variasi A-GRHASW (Ground Rice Husk Ash) dengan 8,87% pada umur 56 hari, yang menunjukkan peningkatan kepadatan dan durabilitas material. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan Nano Rice Husk Ash (N-RHA) dapat meningkatkan kuat tekan paving block dalam jangka waktu tertentu, sedangkan Ground Rice Husk Ash (G-RHA) lebih efektif dalam menurunkan daya serap air.Hasil ini mendukung potensi penggunaan abu sekam padi sebagai material konstruksi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan