Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan komposisi hasil tangkapan pancing ulur dengan menngunakan umpan yang berbeda yaitu umpan buatan dan umpan cumi-cumi (Loligo Sp.). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Pengambilan data menggunakan 2 jenis umpan yaitu umpan buatan dan umpan cumi-cumi dengan trip 30 kali, dimana kedua umpan tersebut dioperasikan dalam 1 hari dengan jam berbeda ditempat yang berbeda pula. Hasil penelitian menunujukkan bahwa terdapat 9 (sembilan) jenis hasil tangkapan pada alat tangkap pancing ulur selama penelitian. Komposisi jenis dan jumlah hasil tangkapan pancing ulur berbeda sesuai dengan jenis umpannya. Hasil tangkapan menggunakan umpan buatan yaitu selar 31,5 kg (35%), kembung 25,3 kg (30%), tongkol lisong 28,7 kg (20%), dan layang 20,5 kg (16%), sedangkan hasil tangkapan menggunakan umpan cumi-cumi yaitu lencam 4 kg (17%), kurisi 7 kg (29%), kembung lelaki 6 kg (19%), kakap merah 3,5 kg (13%), dan kerapu 6,5 (22%). Jumlah total hasil tangkapan pada dua perlakuan umpan buatan sebanyak 708 ekor dengan berat 106 Kg dan umpan cumi-cumi sebanyak 161 ekor dengan berat 27 Kg. Dapat dilihat bahwa umpan buatan relatif lebih banyak dibandingkan dengan umpan cumi-cumi

This study aims to determine the comparison of the composition of the catch of handline fishing using different baits, namely artificial bait and squid bait (Loligo Sp.). The method used in this research is experiment. Data collection using 2 types of bait, namely artificial bait and squid bait with 30 trips, where both baits are operated in 1 day with different hours in different places. The results showed that there were 9 (nine) types of catches in handline fishing gear during the study. The composition of the type and number of catches of handline fishing differs according to the type of bait. The catch using artificial bait was 31.5 kg (35%) of mackerel, 25.3 kg (30%) of mackerel, 28.7 kg (20%) of lisong tuna, and 20.5 kg (16%) of flyfish, while the catch using squid bait was 4 kg (17%) of lencam, 7 kg (29%) of kurisi, 6 kg (19%) of male mackerel, 3.5 kg (13%) of red snapper, and 6.5 (22%) of grouper. The total catch in the two artificial bait treatments was 708 fish weighing 106 kg and squid bait was 161 fish weighing 27 kg. It can be seen that artificial bait is relatively more than squid bait (Loligo Sp.)