Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Majene mengadakan sosialisasi tentang Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2022 di Rutan Majene, dengan tujuan memberikan informasi mengenai Pemilu 2024 dan menyusun Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk warga binaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran KPU dalam meningkatkan partisipasi politik Warga Binaan di Rutan Kelas II B Majene pada Pemilu 2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penentuan informan dilakukan dengan purposive sampling dengan narasumber yakni: Komisioner KPU yaitu Salma Mayasari S.Pd.I M.Pd, Warga Binaan yaitu Husaen, Abdul Wahid, Wirawan Syah dan Adi Budi, serta Pegawai Rumah Tahanan yaitu Lutfia. Hasil penelitian yang diperoleh terkait dengan peran KPU adalah partisipasi politik warga binaan mencapai 99.9%, KPU melakukan kunjungan berkala untuk sosialisasi dan menyediakan informasi mengenai calon melalui poster, brosur, dan pelatihan petugas pemilu di TPS khusus. TPS khusus di rutan meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan mengurangi potensi kerusuhan. Sedangkan hambatan partisipasi politik warga binaan dipengaruhi oleh keterbatasan akses informasi mengenai calon dan partai politik. Kendala administratif seperti tidak memiliki KTP atau perpindahan mendadak ke rutan baru menghambat pendaftaran dalam DPT atau DPTb.