Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Fungsi Tim Bupati Pengawalan Perceapatan Pembangunan Daerah (TBUP3D) Kabupaten Majene Dalam Perencanaan Pembangunan. Penelitian ini dilakukan di kantor Bupati Majene pada bulan Februari sampai selesai. Peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, dengan melakukan observasi, wawancara, documentasi. Metode ini mengunakan teori efektivitas, kebijakan dan aktor dengan ini, penelitian mencapai kesimpulan; 1 Dugaan Tumpan Tindih Pembentukan TBUP3D yang dibentuk melalui peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah sebagai bentuk pelaksanaan ketentuan Pasal 3 Ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Perangkat Daerah. 2. Dugaan Boros Anggaran Dalam hal ini mengapa Majene menjadi Defisit Anggran karena semua Tim Percepatan ikut kemanapun Bupati dalam perjalanan dinas dan dia dibiayai oleh Anggaran Negara, dalam hal ini mereka tidak di gaji akan tetapi dia menguluarkan Angaranangaran itu untuk perjalanan dinas mereka dan itulah yang membuat Majene menjdi Defisit. 3. Dugaan Tersebarnya Kekuasaan Dalam hal ini mengapa majene tidak Efektiv karena tersebarnya akan kekuasaan yang tadinya hanya Bupati mengerjakan RKPD Tim Bupati pun ikut andil sehingga terjadi diskusi didalanya, dan Tim sukses yang ada saat ini akan mengikut kemana pun Bupati pergi dan dalam pengurusan penganggaran RKPD dan bahkan bagi-bagi proyek.