Pariwisata internasional merupakan salah satu sektor utama yang menyumbang pendapatan signifikan bagi Pulau Bali, namun dampaknya dapat berdampak luas dan beragam. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui dampak nyata
Peningkatan pariwisata internasional terhadap pulau Bali ditinjau dari dimensi keamanan Ekonomi, Lingkungan dan Budaya pada rentan waktu 2020-2024 . Hasil Penellitian ini menunjukkan pada dimensi ekonomi, pariwisata internasional membawa dampak positif dengan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan daerah, dan mengembangkan sektor-sektor terkait seperti perhotelan, restoran, transportasi, dan kerajinan lokal. Namun, di sisi lingkungan, peningkatan jumlah wisatawan menyebabkan degradasi lingkungan, peningkatan volume limbah, eksploitasi sumber daya alam, serta tekanan pada ekosistem lokal. Dari segi budaya, meskipun pariwisata membantu memperkenalkan budaya Bali secara global dan mendukung pelestarian tradisi lokal melalui pengembangan ekonomi berbasis budaya, pariwisata juga menimbulkan risiko komersialisasi budaya dan perubahan sosial yang mengancam keaslian nilai-nilai budaya Bali. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan konsep Multiplier Effect dan konsep Pariwisata Berkelanjutan untuk melihat strategi pengelolaan pariwisata yang berkelanjutan guna memaksimalkan keuntungan ekonomi, meminimalkan dampak lingkungan, serta melestarikan warisan budaya Bali.