penelitian ini mengkaji bagaimana perlindungan hukum Kopi Kurrak di Kabupaten Polewai Mnadar dan Faktor-faktor apa yang dapat mendukung pendaftaran kopi kurrak sebagai produk Indikasi Geografis di Kabupaten Polewali Mandar Penelitian dilaksanakan di bagian Hukum Pemda Polewali Mandar, Pelaku usaha Kopi Kurrak, Petani Kopi Kurrak, Sekertaris Desa Kurrak, dan Ahli Hukum. Penelitian ini bersifat normative empiris. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi,wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan analisis kualitatif dengan metode berfikir deduktif-induktif melalui teknik analisis induktif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa proses perlindungan Indikasi Geografis Kopi Kurrak sudah dalam proses pendaftaran hanya saja masih belum menjadi perhatian khusus karena belum ada regulasi yang mengikat baik dalam bentuk Perda maupun Perbub sehingga instansi terkait yang akan melakukan upaya pendaftaran Kopi Kurrak
belum memahami secara detail terkait upaya-upaya dalam pendaftaran Indikasi Geografis.