Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh struktur kepemilikan manajerial, leverage, dan struktur kepemilikan publik terhadap konservatisme akuntansi. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2020. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan prosedur purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 51 perusahaan yang sesuai dengan kriteria. Penelitian ini menggunakan regresi linear berganda dan uji asumsi klasik untuk analisis data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa struktur kepemilikan manajerial, leverage, dan struktur kepemilikan publik tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi baik secara parsial maupun secara simultan. Alasan yang mendasari mengapa kepemilikan manajerial, leverage, dan struktur kepemilikan publik tidak berpengaruh secara parsial dikarenakan struktur kepemilikan manajerial dan struktur kepemilikan publik memiliki saham yang sedikit dibandingkan dengan pemilik saham lainnya, sedangkan untuk leverage dikarenakan utang yang dimiliki oleh perusahaan sangat tinggi dan membuat manajemen untuk menyajikan laporan keuangan yang cenderung tidak konservatif. Sedangkan alasan yang mendasari hasil penelitian ini tidak berpengaruh secara simultan dikarenakan ketiga variabel independen tidak berpengaruh secara parsial.