Kabupaten Majene dikenal sebagai pusat pendidikan di Provinsi Sulawesi Barat karena terdapat banyak universitas negeri dan swasta di daerah ini. Akibatnya, banyak orang dari luar Kabupaten Majene datang untuk studi atau bekerja di sini. Mereka memerlukan tempat tinggal yang tetap, dan salah satu solusi yang umum adalah membeli rumah di kawasan perumahan. Setiap kawasan perumahan dirancang dengan berbagai fasilitas untuk memenuhi beragam kebutuhan masyarakat yang memiliki kriteria pemilihan rumah yang berbeda. Dengan banyaknya pilihan yang ada, sering kali sulit untuk menentukan perumahan yang paling sesuai dengan kebutuhan pribadi, Selain itu, keinginan individu sering kali berbeda, dan banyak faktor yang mempengaruhi keputusan dalam memilih perumahan. karena itu, diperlukan suatu
sistem pendukung keputusan yang dapat menyesuaikan kriteria yang dibutuhkan (Dynamic Input) dan tingkat kepentingan dari masing-masing kriteria (Dynamic Parameter) yang disesuaikan dengan kebutuhan dari masing-masing pengguna. Salah satu model yang dapat digunakan dalam membangun sistem pendukung keputusan dalam pemilihan perumahan ini adalah Analytic Hierarchy Process (AHP). penelitian ini berhasil menerapkan metode AHP dengan Dynamic Input dan Dynamic Parameter menggunakan kriteria yang telah dipilih yaitu Harga, Tipe 36/72, Fasilitas, dan Jarak Dari Pusat Perbelanjaan. Dengan data Alternatif sebanyak 9 perumahan yang memenuhi kriteria yang telah dipilih. Proses perhitungan menggunakan metode AHP untuk mengetahui hasil rekomendasi perumahan, di dapat hasil akhir perumahan rekomendasi perumahan pada sistem pendukung keputusan pemilihan Perumahan AHP dengan Dynamic Input dan Dynamic Parameter adalah Bumi Lembang Harapan
dengan bobot akhir 0.225.